This is default featured slide 1 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 2 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

Selasa, 29 Maret 2016

saya sangat bersyukur

7 tahun sudah papah tercinta meninggal dunia. Gak terasa memang sudah cukup lama. Entah, ungkapan "gak terasa" benar apa tidak dari saya sebagai anak beliau. Yang pasti, saya ikhlas. Susah, tapi itu harus saya lakukan agar beliau tenang di alam sana. Amin ya robbal'alamin...

Setelah papah meninggal, mamah sendiri. Dalam arti ya mamah memulai statusnya sebagai janda. Butuh waktu yang cukup lama buat mamah menyesuaikan hidup tanpa seorang suami.
Pada suatu hari, mamah meminta ijin kepada kami anak-anaknya untuk menikah lagi. Mamah beralasan supaya ada yang bisa membantu keluarga kami secara finansial. Selain itu, beliau juga takut fitnah. Mamah yang kebetulan seorang kepala sekolah sering pergi rapat kesana kemari. Bersama anak buahnya yang tidak semua perempuan.
Proses meminta ijin cukup lama. Karena mamah meyakinkan kami dan keluarga besarnya agar beliau bisa menikah lagi dengan alasan tersebut. Awalnya saya tidak setuju. Karena saya masih risih. Lain halnya dengan bibi saya. Adik mamah, dan memang mamah anak paling tua. Bibi saya takut mamah memilih calon suami yang salah. Yang Cuma numpang hidup. Tapi, dengan keyakinan mamah bisa meyakinkan kami semua karena beliau percaya niat baik tersebut.



Setelah proses panjang. Sudah 6 tahun usia pernikahan beliau. Akhirnya saya sadar dan bersyukur. Alloh SWT memberi ayah baru yang baik, penyanyang, mengayomi, dan bisa di jadikan panutan keluarga dan masyarakat. Beliau juga mempunya kemiripan dengan alm papah, mulai dari wajah, hobi bermain bola, supel gampang bergaul..mirip gak 😊

Jumat, 18 Juli 2014

Banana Fritter

Bahan-bahan:

1. Pisang tanduk 10 pcs
2. Tepung terigu (soft) 750 gr
3. maizena 250 gr
4. Gula bubuk 400gr
5. Baking powder 10 gr
6. Telur 10 btr
7. Air 500 ml
8. Minyak sayur 200 ml

Cara membuatnya:

1. Kupas pisang, belah jadi 3 bagian lalu bentuk menyerupai kipas.
2. Aduk semua bahan kecuali pisang hingga jadi adonan kental.
3. Lumuri pisang dengan adonan, lalu goreng di minyak panas dengan api kecil.
4. Sajikan bersama keju parut dan saus cokelat 😊

Senin, 14 Juli 2014

Rujak Serut


Bahan:
Bengkuang
Ubi merah
Jambu air
Mangga muda
Kedondong
Jeruk pandan untuk hiasan

Bumbu:
Cabe
Gula merah
Garam
Sirup jeruk

Cara membuatnya:
Serut semua bahan yang terdiri dari beberapa jenis buah, kecuali jeruk.
Ulek cabe, gula merah lalu tambahkan garam secukupnya.
Hasil ulekan di campur dengan orange squash (sirup jeruk). Aduk rata.
Campurkan serutan buah dengan sausnya. Hias dengan daun pandan dan daging buah jeruk.
Rujak siap di sajikan

Minggu, 13 Juli 2014

Lemon Tea Pudding


Bahan:
5 liter air
Teh kantung 18 buah.
Jeruk nipis 6 buah, belah buang bijinya.
Agar-agar instan 6 bungkus
Gula pasir 800 gram.

Cara membuat:
Rebus air bersama teh kantong dan irisan jeruk nipis sampai mendidih, saring.
Rebus air yang sudah di saring lalu masukan gula pasir dan bubuk agar agar, aduk beberapa saat.
Tuang kecetakan lalu simpan di lemari es.
Pudding is ready to serve.

Minggu, 22 Juni 2014

menikah: suami, istri atau orang tua.

kehidupan memang memberi kita banyak pelajaran, kapan aja dan entah dari siapa. Tulisan disini bukan bermaksud untuk berpandapat negatif terhadap salah satu pihak. Dan ini memang saya rasakan.

ketika kita sudah memutuskan untuk menempuh jalan hidup secara independen bersama seseorang yang kita sudah percayakan untuk hidup bersama. Menikah.

berbicara tentang menikah dan menjalani hidup bersama dengan orang yang kita cintai. Terbersit pelajaran yang saya dapat, menikah itu bertanggungjawab kepada siapa? Suami, istri atau orang tua.

seseorang yang sudah memutuskan untuk menikah berarti siap dengan semua resiko yang di hadapi.

Sabtu, 11 Januari 2014

Rekomendasi Wisata di Jogjakarta, gak harus Candi Borobudur atau Malioboro. ini salah satunya :)


Hari rabu, tanggal 1 januari 2014 saya berkunjung ke Kaliurang, Jogjakarta. Pada kesempatan kali ini saya berkesempatan mengikuti Lava Tour yaitu dimana adalah kegiatan wisata yang melakukan kegiatan semacam lintas alam mengenai peninggalan sisa letusan Gunung Merapi dan keluarnya “Weddus Gembel”.
Perjalananpun dimulai dengan mengendarai mobil Jeep (yoii keren dah). Bekas yang ditinggalkan dari letusan Gunung Merapi dimulai dari kondisi sungai yang dilewati lahar dingin, selanjutnya kondisi perumahan warga serta sarana umum seperti sekolah yang luluh lantah akibat akibat terjangan awan panas.

Selain info diatas, ada tiga tempat utama yang terdapat pada program Lava Tour yang akan kita kunjungi yaitu Museum Rumah Merapi, Banker Merapi dan Batu Wajah.
Museum Rumah Merapi menyajikan banyak sekali perlengkapan dan peralatan masyarakat yang rusak akibat awan panas merapi, bahkan dimuseum ini juga terdapat bangkai sapi yang menyisakan tulangnya saja (iiih, celem).

Uniknya, terdapat pada satu barang yaitu jam dinding, kenapa? Jarum jam yang terdapat pada jam dinding tersebut masih dalam keadaan utuh sehingga dapat menunjukkan waktu kapan terjadinya serangan awan panas.
Selanjutnya saya berkunjung ke Banker Merapi yang terletak di kawasan Bebeng, desa Kali Adem. 

 



Kondisi banker yang saya lihat setengahnya sudah tertutup reruntuhan pasir yang turun dari atas gunung. FYI, banker ini juga menjadi saksi bisu meninggalnya 2 orang relawan local yang pada waktu itu berada didalamnya. Selain banker, kawasan ini juga pastinya menyajikan pemandangan yang sangat indah.
Entah untung atau rugi, bunga Edelweis di jual bebas disini (miris L).
Tempat ketiga yang kita kunjungi adalah Batu Wajah. Kenapa disebut Batu Wajah? (nanya mulu kaya dosen :p) karena

terdapat batu yang berukuran besar dan menerupai wajah manusia. Belum ada kepastian entah ini terjadi atas proses alamiah atau buatan manusia tapi yang pasti ini unik pake banget (ooohhh, anak gaul)
Itu adalah sebagian info dari dari Saya tentang kawasan wisata Kaliurang Jogjakarata, untuk mengikuti program ini Anda cukup mengeluarkan budget 300 ribu untuk satu mobil yang dapat di isi 4 orang dewasa, dan 5 orang untuk anak-anak. Tapi ingat, didampingi orang tuanya ya…
Oke Traveler Sejati, semoga info di atas dapat menambah rekomendasi tempat wisata kalian ya..